LIGA FISIP UI 2022: Tim Futsal Fisipol UKI Raih Juara III

Jakarta, 19 Mei 2022 – Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, melalui UKM Futsal Fisipol UKI mengikuti kejuaraan nasional yang diadakan oleh FISIP Universitas Indonesia, yaitu Liga FISIP UI 2022. Kejuaraan nasional yang diselenggarakan tiap tahun ini, merupakan kompetisi olahraga bergengsi untuk mahasiswa sosial humaniora dengan skala nasional yang selalu membawakan isu sosial politik dalam setiap pelaksanaannya. Pada tahun ini, Liga FISIP UI memasuki gelaran keempat, dan juga ini menjadi kali ketiga bagi Fisipol UKI dalam mengikuti kejuaraan ini. Liga FISIP UI 2022 ini merupakan kejuaraan pertama yang diikuti oleh Futsal Fisipol UKI, setelah beberapa tahun kebelakang harus libur karena pandemic Covid 19. Kejuaraan ini diikuti oleh total 24 tim futsal universitas dari seluruh Indonesia.

Kejuaraan ini dimulai dari tanggal 14 Mei sampai dengan 19 Mei 2022. Sistem kejuaraan di Liga FISIP UI 2022 ini dimulai dengan babak penyisihan grup. Dari 24 tim, dibagi menjadi 8 grup, dimana Fisipol UKI tergabung ke dalam grup C, bersama dengan Vokasi UI, dan FISIP UPN Veteran Jakarta. Menjadi juara grup merupakan harga mati, apabila Fisipol UKI ingin melanjutkan perjalanan ke perempat final. Pertandingan pertama Fisipol UKI dimulai pada tanggal 14 Mei 2022, menghadapi Vokasi UI dalam laga pertama Grup C. Waktu pertandingan selama 2 x 15 menit ini mampu dimaksimalkan oleh anak – anak Tim Futsal Fisipol UKI untuk mengamankan 3 poin.

Pertandingan berjalan dengan cukup sengit, diawali dengan gol pembuka yang dicetak oleh pemain Fisipol UKI, yaitu Theo Boymata. Namun Vokasi UI mendapatkan momentum dengan berhasil membalas 2 gol. Keadaan tertinggal ini tidak menyurutkan semangat dan mental juang anak – anak Fisipol UKI. Hal ini terbukti setelah di babak kedua, Fisipol UKI kembali mencetak 2 gol tambahan, melalui Theo Boymata dan Mas Eko Prastowo. Akhirnya Fisipol UKI keluar sebagai pemenang dengan skor akhir 3 – 2. Pertandingan kedua pada babak grup berlanjut di tanggal 16 Mei 2022, dimana Fisipol UKI akan melawan FISIP UPN Veteran Jakarta (UPN VJ). Di laga kedua ini, kemenangan merupakan harga mati, apabila Fisipol UKI ingin mengamankan satu tempat di babak perempat final (8 besar). Pertandingan berjalan cukup sengit, kedua tim bermain dengan baik dan memiliki pertahanan yang sama kuatnya. Sampai babak pertama usai, tidak ada gol yang tercipta di pertandingan ini. Babak kedua juga berjalan dengan sengit, kedua tim memberikan permainan terbuka dan saling serang. Banyak peluang yang belum bisa dimaksimalkan menjadi gol oleh Fisipol UKI.

Dalam babak quarter final Fisipol UKI bertemu dengan LSPR untuk menentukan tim mana yang akan berhak ke semifinal, hingga pertandingan dimulai sampai babak kedua berakhir kemenangan diraih oleh Fisipol UKI dengan skor 5-2 dicetak oleh Theo Boymata dengan 2 gol, Yosua Prasetya 2 gol, dan Lukius 1 gol. Kemenangan itu membawa Fisipol UKI melaju ke semifinal dan bertemu FEB Tri Sakti. Pada tanggal 19 Mei pertandingan semifinal Fisipol UKI Vs FEB Tri Sakti dimulai, pada pertandingan ini Fisipol UKI harus mengakui keunggulan FEB Tri Sakti dengan skor telak 8-2, dengan hasil itu membuat Fisipol UKI harus bertanding melawan FIA UI dalam perebutan juara ketiga LIFIS UI 2022.

Tibalah pada pertandingan terakhir dalam perebutan juara ketiga melawan FIA UI dengan waktu 2 x 20 menit, selama pertandingan berlangsung kedua tim sama-sama menyerang dan banyak pelanggaran yang terjadi, hingga babak kedua berakhir skor sama kuat 1-1 dan dilanjutkan dalam babak adu penalti. Dalam drama adu penalti itu kiper Fisipol UKI Jan Christoforus berhasil mengahalau tendangan penalti dari pemain FIA UI dan penentu kemenangan Fisipol UKI atas FIA UI dicetak oleh Abraham William. Fisipol UKI berhasil keluar sebagai juara ketiga dalam kompetisi nasional Liga Fisip UI 2022.

UKM Futsal Fisipol UKI berharap dengan meraih juara tiga di kejuaraan nasional ini mampu membawa nama baik UKI dan membuat fakultas terutama Fisipol UKI menjadi unggul dalam segala bidang khususnya dalam mengikuti kejuaraan nasional dibidang non-akademik. Kemudian memberikan semangat kepada UKM lain untuk turut aktif dalam mengikuti kejuaraan regional maupun tingkat nasional.