Intip Cara Efraima Mora Berbagi Kasih Sayang di Hari Valentine

Kalian sudah familiar kan dengan peringatan tanggal 14 Februari? Yaps, pada tanggal 14 Februari biasanya diperingati sebagai hari Valentine dan bulan Februari dijuluki hari kasih sayang. Oleh sebab itu, tidak heran hari Valentine sangat ditunggu tiap tahunnya oleh semua orang. Kali ini salah satu mahasiswa Fisipol bernama Efraima Mora yang kerap dipanggil Mora, akan sharing terkait apa kegiatannya di hari Valentine. Yuk simak! Hari kasih sayang atau hari Valentine yang kita kenal sekarang, tidak jauh dari berbagai macam coklat, bunga, hadiah yang diberikan kepada orang tersayang baik itu orang tua, pacar, sahabat dan teman.

Terkadang, moment Valentine ini digunakan untuk mengungkapkan perasaan kepada orang lain. Orang-orang banyak memberikan kejutan untuk membahagiakan orang tersayang. Lebih lanjut, hari Valentine menurut Mora merupakan suatu hal yang cukup berarti terkhususnya di tahun ini. Hal tersebut dikarenakan hari Valentine tahun ini, Mora mendapat banyak pelajaran dan makna mengenai hari kasih sesungguhnya. Sebenarnya menurut Mora, hari kasih sayang itu bukan hanya pada tanggal 14 Februari, tetapi hari kasih sayang itu adalah setiap hari yang kita berikan untuk orang-orang disekitar kita yang kita cintai.

Walaupun begitu, Mora mempunyai kisah sederhana di hari Valentine tahun ini. Saat itu ayah Mora mengajak Mora untuk mengucapkan selamat hari Valentine kepada mama Mora yang masih tertidur pulas, lalu Mora bilang spontan “memang Ayah ada mau ngasih apa ke Ibu? Ayah menjawab, “engga ada, memang harus kasih apa? kan dengan ucapan saja sudah cukup”, sontak disitu Mora mikir bahwa dengan kata-kata sederhana juga merupakan hal yang bermakna.

Kemudian, Mora teringat bahwa ia memiliki cokelat yang masih utuh. Ia mempunyai ide untuk memberikan coklat kepada ayahnya dan memintanya untuk menuliskan surat untuk ibu Mora. Akhirnya sang ayah dengan semangat menulis surat untuk mama Mora. Ketika surat tersebut sudah selesai, Ayah Mora bernyanyi happy Valentine dan sontak ibu Mora kaget dan senang diberikan kejutan oleh ayah Mora. Mora pun ikut senang melihatnya. Terlihat dari raut wajahnya bahwa hal sederhana ini papi dan mami dapat merasa sukacita dan bahagia. Akhirnya, dengan rasa syukur kita berdoa bersama. Hari itu juga Mora memberikan ucapan Valentine untuk beberapa teman-teman, ternyata respon mereka juga membuat Mora suka cita. Dari hal-hal tersebut Mora dapat mengambil pelajaran bahwa ternyata dengan memberikan ucapan, ataupun kata-kata sederhana di WA juga dapat menjadi hal yang bermakna.

Hari Valentine memang jatuh di bulan februari ini, tapi biarlah di tiap harinya merupakan hari kasih sayang. Dengan kita mengucapkan kata yang sederhana seperti “kamu hebat”, kamu pasti bisa, kamu berharga, terimakasih udah ada hingga hari ini, kamu special, itu merupakan hal sederhana tapi mungkin hal bermakna untuk seseorang yang mendengar maupun membaca kata kata yang kjta berikan. Mengkomunikasikan sesuatu yang sederhana tapi dapat bermakna. Untuk hari spesial ini, Mora mengucapkan selamat hari Valentine untuk Keluarga Besar FISIPOL UKI! Semoga hari-hari kita di penuhi dengan kejutan yang bahagia dengan dikelilingi oleh orang orang tersayang.